COVER Putri Indriani
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 1 Putri Indriani
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 Putri Indriani
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 Putri Indriani
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Putri Indriani
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 Putri Indriani
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Putri Indriani
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Evolusi bintang merupakan suatu proses perubahan bintang yang bergantung
terhadap massa, mulai dari bintang dilahirkan hingga akhir massa hidupnya yang
biasanya digambarkan pada diagram Hertzsprung-Russel (HR). Evolusi bintang
dapat dipengaruhi oleh berbagai parameter, salah satunya adalah metalisitas yang
merupakan fraksi kelimpahan dari elemen yang lebih berat dari hidrogen dan
helium, dilambangkan dengan ????. Metalisitas bintang menyatakan jumlah dari
kandungan metal dalam komposisi unsur suatu bintang. Dengan nilai metalisitas
yang berbeda, maka jejak dari evolusi bintang juga akan berbeda. Untuk bintang
bermassa rendah yang tidak memiliki cukup temperatur untuk menghasilkan
banyak unsur berat, biasanya unsur metal yang dikandung diperoleh dari sisa-sisa
dari evolusi bintang sebelumnya.
Metalisitas akan berpengaruh terhadap opasitas bintang, sehingga bintang yang
memiliki metalisitas tinggi akan membuat opasitas semakin besar dan temperatur
bintang akan lebih rendah. Diagram HR dari bintang yang memiliki metalisitas
lebih tinggi akan bergeser sedikit ke kanan, yaitu pada luminositas dan temperatur
efektif yang lebih tinggi. Selain itu, metalisitas juga mempengaruhi skala waktu
hidup bintang di deret utama. Tujuan dari Tugas Akhir ini adalah untuk
mempelajari dan menganalisis pengaruh metalisitas terhadap evolusi bintang
bermassa rendah dengan menggunakan MESA (Modules for Experiments in Stellar
Astrophysics) berbasis web. Dengan memasukkan parameter massa awal,
metalisitas, dan parameter lainnya, dilakukan simulasi untuk menghasilkan jejak
evolusi bintang yang diperlukan dan hasilnya akan dianalisis untuk berbagai massa
dan metalisitas. Hasil pemodelan menggunakan MESA menunjukkan pengaruh
metalisitas terhadap luminositas, temperatur dan usia bintang.