digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK TA Sanifa.pdf
Terbatas  Asep Kusmana
» Gedung UPT Perpustakaan

Berdasarkan target SDGs nomor enam: air minum dan sanitasi layak, pada tahun 2030 terpenuhi 100% akses sanitasi layak (termasuk 53,7% akses sanitasi aman). Tantangan memenuhi akses sanitasi juga terjadi di Kota Bogor. Angka BABS di Kota Bogor masih sebesar 26,1, akses sanitasi layak Kota Bogor tahun 2019 adalah 70,9% dan akses sanitasi aman Kota Bogor sebesar 3,8%. Tantangan pemenuhan kebutuhan akses sanitasi aman juga meningkat sejalan dengan perkembangan Kota Bogor yang berkembang menjadi kota metropolitan. IPAL Tegal Gundil direncanakan ditingkatkan kapasitasnya untuk melayani air limbah secara SPALD-T pada Zona Pelayanan Timur. Berdasarkan Roadmap PAL Kota Bogor, pada 2021- 2024 direncanakan peningkatan kapasitas IPAL sebanyak 1575 SR. Kapasitas IPAL Tegal Gundil direncanakan melayani dua kelurahan di Kecamatan Bogor Utara yaitu Kelurahan Tegal Gundil dan Kelurahan Bantarjati, Kapasitas pengolahan di IPAL Tegal Gundil dibagi menjadi 4 tahap selama 20 tahun. Konfigurasi IPAL Tegal Gundil untuk kapasitas rencana masih menggunakan konfigurasi IPAL eksisting saat ini. Hal ini didasari pada analisis hasil pengolahan IPAL Tegal Gundil eksisting telah berhasil mengolah air limbah domestik sehingga efluen sesuai dengan Permen LH 68/1016. Selain itu berdasarkan aspek lahan, biaya konstruksi, biaya operasional dan perawatan, kemudahan operasional maupun gangguan operasional saat konstruksi juga, konfigurasi tersebut dianalisis layak. Pada periode satu kapasitas pengolahan IPAL adalah 1496,25 m3/hari. Pada periode selanjutnya kapasitas pengolahan juga direncanakan naik dengan nilai serupa. Modifikasi IPAL eksisting untuk memenuhi kapasitas yang ditentukan dilakukan dengan cara meningkatkan volumenya dengan cara mengubah dimensi unit agar kapasitas meningkat dan menambah jumlah kompartemen unit, selain itu juga ditambahkan diffuser di kolam aerobik. Rencana anggaran biaya CAPEX perencanaan ini sebesar Rp. 113.077.445.840,00 sedangkan OPEX nya sebesar Rp. 2.430.852.880,00/tahun