ABSTRAK Julian Albert Theodor
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
BAB 1 Julian Albert Theodor
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
BAB 2 Julian Albert Theodor
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
BAB 3 Julian Albert Theodor
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
BAB 4 Julian Albert Theodor
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
BAB 5 Julian Albert Theodor
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
PUSTAKA Julian Albert Theodor
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
LAMPIRAN Julian Albert Theodor
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Dengan tingginya kenaikan positivity rate kasus Covid-19 di Indonesia, pemerintah
sesegera mungkin membuat peraturan untuk membatasi pergerakan masyarakat
dengan tujuan menekan lonjakan kasus Covid-19 di hari-hari berikutnyadi Indonesia
termasuk Kota Bandung. Dengan banyaknya perubahan terhadap pembatasan
pergerakan di Kota Bandung, trend pesepeda menunjukkan angka yang tinggi sejak
pandemi berlangsung. Dengan banyaknya pengguna sepeda di Kota Bandung,
terdapat beberapa hambatan yang belum bisa mengakomodir permintaan pesepeda di
Kota Bandung sehingga diperlukan pengidentifikasian demamnd pengguna pesepeda
di Koa Bandung di masa yang akan dating. Penelitian ini bertujuan untuk
mengidentifikasi dinamika pergerakan pengguna sepeda di 4 titik masa (masa sebelum
pandemi, saat pandemi, saat ini (masa transisi menuju endemi, dan perkiraan di masa
endemi mendatang), juga ingin mengetahui faktor apa saja yang memengaruhi
penggunaan sepeda tersebut. Metode yang digunakan untuk menjawab tujuan tersebut
adalah analisis desktifstatistik, analisis faktor, dan analisis regresi logistic binomial.
Hasil yang didapat adalah terjadi dinamika yang cukup signifikan diantara 3 masa
dan terdapat peluang besar di masa endemi mendatang. Kemudian melalui analisis
regresi logistic binomial, didapatkan faktor-faktor yang memengaruhi preferensi
responden dn peluang bagi pengguna sepeda, dengan persentase pengguna sepeda
non regular (77%) dan pengguna sepeda non regular (23%)