Tugas Akhir ini berisikan sebuah perbandingan antara metode-metode optimasi topologi
untuk perpindahan panas secara konduksi yang robust. Untuk melakukan perbandingan
tersebut, digunakan metode optimasi seperti Optimality Criteria (OC), Method
of Moving Asymptotes (MMA) dan Stochastic Gradient Descent (SGD). Untuk mendapatkan
hasil optimasi yang robust dimasukkan ketidakpastian dalam input permasalahan.
Input ketidakpastian dapat berupa posisi pemberian panas, konduktivitas material
dan besar panas. Pemasukan ketidakpastian ini akan menyebabkan banyaknya hasil
deterministik yang didapat sehingga perlu didapatkan cara untuk memasukkan semua
hasil optimasi deterministik untuk memperbarui parameter desain. Digunakan pendekatan
momentum statistik dalam optimasi yang dapat dilakukan dengan 2 cara, yaitu
metode Monte Carlo Simulations (MCS) dan Polynomial Chaos Expansion (PCE). Tugas
Akhir ini akan melihat nilai objektif yang dihasilkan, kecepatan konvergensi dan
kecepatan pemenuhan constraint. Hasil yang didapat menunjukkan kecepatan konvergensi
dan constraint yang cepat pada optimasi yang menggunakan metode Optimality
Criteria. Untuk hasil minimalisasi dari nilai objektif permasalahan, optimasi yang
menggunakan metode Stochastic Gradient Descent beserta turunannya (Adaptive Subgradient
Method) dan Method of Moving Asymptotes menghasilkan nilai yang paling
minimum pada kasus-kasus yang telah dilakukan.