Tomografi gelombang mikro adalah suatu metode untuk merekonstruksi citra suatu
objek dengan memanfaatkan gelombang mikro. Pada penelitian ini, akan dilakukan
rekonstruksi citra pada penampang batang pohon sebagai objek pengamatan untuk
melihat kekeroposan dengan menggunakan algoritma Filtered Back Projection
(FBP) yang merupakan pengembangan dari algoritma Back Projection dengan
kemampuan menghilangkan pengaburan pada citra yang dihasilkan. Proses
rekonstruksi citra menggunakan data citra uji berupa gambar penampang pohon
dengan ukuran piksel yang berbeda. Selain itu, rekonstruksi citra juga
menggunakan data pengukuran dengan memproses sinyal pada antena penerima
dan pemancar di sekitar objek. Antena yang digunakan adalah antena mikrostrip
susun yang bekerja pada frekuensi Ku-band dengan konfigurasi 2x4. Penilaian pada
hasil rekonstruksi citra akan dilakukan dengan 2 cara yaitu secara kuantitatif
menggunakan metode Mean Square Error (MSE) dan Structural Similarity Index
Measure (SSIM) untuk citra uji, dan kualitatif untuk data pengukuran. Hasil
rekonstruksi citra uji tanpa interpolasi dengan ukuran piksel 180 x 180
menggunakan filter Shepp-Logan menghasilkan nilai MSE sebesar 0,000403 dan
SSIM sebesar 0,964823. Sedangkan rekonstruksi dengan interpolasi Cubic
menghasilkan nilai MSE sebesar 0,000342 dan SSIM sebesar 0,960507. Untuk
rekonstruksi citra dengan data pengukuran memperlihatkan bahwa penggunaan
jenis filter yang sama mampu merekonstruksi penampang batang pohon dengan
jelas yang ditunjukan dengan perbedaan intensitas warna.