digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Marga Alpinia termasuk dalam suku Zingiberaceae dan tersebar di Asia, terutama Asia Tenggara. Marga Alpinia banyak digunakan sebagai bumbu masak, rempah-rempah, tanaman hias, dan bahkan untuk pengobatan tradisional. Penelitian bertujuan untuk mengkaji aspek botani, kandungan kimia, penggunaan tradisional, dan aktivitas farmakologi Alpinia conchigera (lengkuas padang), Alpinia galanga (lengkuas), Alpinia officinarum (lesser galangal), dan Alpinia purpurata (lengkuas merah). Penelitian dilakukan dengan melakukan penelusuran pustaka melalui mesin pencari berupa Google Scholar dan Science Direct. Kriteria inklusi jurnal yang digunakan merupakan jurnal berbahasa inggris, terindeks Scopus, diterbitkan pada tahun 2010-2021, dan memiliki DOI. Keempat tumbuhan memilki beberapa kesamaan dalam aspek botani, yaitu tumbuhan berupa herba berimpang, daun berbentuk oblong atau lanseolatus, memiliki bunga berukuran kecil, dan rimpang beraroma. Diketahui keempat tumbuhan mengandung senyawa kimia golongan terpen, flavonoid, dan fenolik. Selain itu, ditemukan adanya hubungan antara kegunaan tradisional dan aktivitas farmakologi pada keempat tumbuhan. Namun, sebagian besar uji aktivitas farmakologi hanya dilakukan secara invitro saja, maka dari itu perlu dilakukan pengujian tahap pre-klinis dan klinis.