digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


COVER Nada Kamilia Salsabila
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 Nada Kamilia Salsabila
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Nada Kamilia Salsabila
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Nada Kamilia Salsabila
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Nada Kamilia Salsabila
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 Nada Kamilia Salsabila
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Nada Kamilia Salsabila
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

Mandalika merupakan salah satu dari lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas sekaligus Kawasan Ekonomi Khusus yang berfokus pada kegiatan pariwisata. Mandalika memiliki potensi pariwisata yang tinggi sehingga mendukung kawasan ini menjadi destinasi wisata kelas dunia. Lokasinya yang berada di selatan Pulau Lombok yang berhadapan dengan zona subduksi menyebabkan kawasan ini rawan bencana tsunami terlebih dengan adanya zona seismic gap di wilayah tersebut yang berpotensi menimbulkan gempa bermagnitudo besar yang dapat membangkitkan tsunami lokal (near field tsunami). Pada penelitian ini dilakukan simulasi numerik pembangkitan, penjalaran, dan rendaman tsunami hipotetik dengan menggunakan COMCOT v1.7 untuk mengkaji tingkat potensi bahaya tsunami di KEK Mandalika. Simulasi ini dikembangkan dengan Skenario-1 akibat tsunami earthquake berkekuatan ???????? 8,0 dan Skenario-2 akibat typical interplate earthquake berkekuatan ???????? 8,5. Berdasarkan hasil simulasi, untuk Skenario-1 diperoleh tinggi rata-rata sebesar 4,85 m dan tinggi maksimum 10,9 m dengan waktu tiba 27’31”-36’38” sedangkan pada Skenario-2 diperoleh tinggi rata-rata sebesar 8,99 m dan tinggi maksimum 18,4 m dengan waktu tiba 22’55”-29’53”. Inundasi maksimum berada di Pantai Serenting dengan jarak 1.494 m untuk Skenario-1 dan 1.783 m untuk Skenario 2 dengan luas rendaman masing-masing skenario adalah 526,76 Ha dan 1.334,17 Ha. Khusus untuk Sirkuit Mandalika berpotensi terendam untuk seluruh area baik pada Skenario-1 maupun Skenario-2 dengan kedalaman rendaman maksimum sekitar 4 m untuk Skenario-1 dan sekitar 8 m untuk Skenario-2. Potensi bahaya tsunami di KEK Mandalika berdasarkan Integrated Tsunami Intensity Scale (ITIS) termasuk ke dalam Skala X untuk Skenario-1 dan Skala XI untuk Skenario-2, artinya memiliki tingkat bahaya yang tinggi dan sangat tinggi untuk masing-masing skenario.