digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


COVER SALMA IZZATU AMATULLAH
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 SALMA IZZATU AMATULLAH
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 SALMA IZZATU AMATULLAH
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 SALMA IZZATU AMATULLAH
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 SALMA IZZATU AMATULLAH
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 SALMA IZZATU AMATULLAH
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 6 SALMA IZZATU AMATULLAH
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 7 SALMA IZZATU AMATULLAH
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 8 SALMA IZZATU AMATULLAH
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 9 SALMA IZZATU AMATULLAH
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 10 SALMA IZZATU AMATULLAH
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA SALMA IZZATU AMATULLAH
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

Bali merupakan salah satu pulau di Indonesia dengan potensi pariwisata yang berkembang pesat. Potensi pariwisata ini perlu didukung dengan pengadaan fasilitas-fasilitas pendukung yang menunjang pengalaman berwisata yang menyenangkan bagi wisatawan. Untuk mendukung perkembangan pariwisata di Pulau Bali, direncanakan untuk pembangunan resort di Jimbaran, Bali. Perencanaan sistem drainase permukaan, rainwater harvesting, dan perbaikan sungai, merupakan bagian dari perencanaan infrastruktur resort. Curah hujan desain yang dianalisis menggunakan Metode Distribusi Normal. Dalam perencanaan drainase digunakan hujan periode ulang 10 tahun senilai 146,0 mm. Dalam perhitungan saluran drainase digunakan Metode Rasional untuk mendapatkan debit rencana dan Metode Manning untuk mendapatkan dimensi saluran. Saluran yang digunakan memiliki penampang persegi panjang dengan materil beton dengan dimensi saluran terbesar mencapai 100 cm x 120 cm. Pada kawasan resort juga direncanakan tampungan air hujan dengan kapasitas 3000 dan 6000 liter dan dapat memenuhi sebesar 64% dan 67% untuk masing-masing tipe cottage. Dalam perencanaan pelindung gerusan berupa riprap digunakan hujan periode ulang 50 tahun sebesar 183,0 mm. Debit banjir rencana dihitung menggunakan Metode Nakayasu dengan debit puncak sebesar 33,1 m3/s. Dimensi riprap direncanakan berdasarkan elevasi muka air dan kecepatan aliran saat banjir, yang dimodelkan menggunakan HEC-RAS. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa kecepatan aliran maksimum saat banjir mencapai 3,5 m/s dengan elevasi maksimum mencapai +3.42 m. Rencana anggaran biaya untuk konstruksi sebesar Rp 7.150.0000.000,00 dan biaya operasi dan pemeliharaan sebesar Rp 400.000.000,00/tahun.