Perpustakaan Digital ITB

Pada tahun 2019, penetrasi TV berbayar Indonesia adalah yang terendah di antara negara-negara APAC disebabkan oleh persaingan dengan Free-to-Air dan TV berbayar lainnya, pembajakan sinyal & operator TV tidak berlisensi, dan gangguan dari OTT youtube & SVOD seperti Netflix. Meski demikian, industri TV berbayar Indonesia masih diproyeksikan tumbuh dari 5,9 menjadi 6,9 juta pada 2019 hingga 2024. Beberapa peneliti melaporkan bahwa USeeTV akan memimpin pertumbuhan industri TV berbayar. Selanjutnya, setelah kasus pertama covid-19, kebijakan social distancing menciptakan tingkat stres baru dan meningkatkan kebutuhan masyarakat akan hiburan di rumah. Berdasarkan kinerja UseeTV, enam bulan sebelum dan sesudah pandemi covid-19 terjadi, penjualan dan churn meningkat sehingga pertumbuhan pelanggan di awal tidak signifikan dibandingkan dengan akhir tahun 2020. Oleh karena itu, tugas akhir ini bertujuan untuk merumuskan akuisisi dan retensi. strategi untuk meningkatkan pertumbuhan pelanggan USeeTV. Tugas akhir ini menggunakan kerangka kerja generik untuk memahami kondisi eksternal dan internal USeeTV. Kemudian, kerangka tematik membahas masalah bisnis; Analisis Five A untuk menganalisis non-pelanggan, dan Perjalanan Keputusan Pelanggan untuk menganalisis pelanggan USeeTV yang ada & mantan. Analisis terakhir adalah merumuskan strategi pemasaran berdasarkan Diamond Strategy Model dan STP kemudian merancang solusi yang diusulkan dengan rencana implementasi pada tahun 2022. Menurut Five As Model, USeeTV perlu meningkatkan daya tarik merek karena banyak non-pelanggan menganggap USeeTV tidak menarik dan mendorong rasa ingin tahu. Solusi yang diusulkan adalah meningkatkan proposisi nilai USeeTV, menyampaikannya dengan baik di titik kontak yang digerakkan oleh pelanggan, dan melakukan pemasaran konten. Selanjutnya, berdasarkan Customer Decision Journey, faktor terbesar mantan pelanggan beralih adalah persaingan dan 12% dari pelanggan yang ada tidak yakin tetap berlangganan USeeTV selama enam bulan ke depan. Solusi yang diusulkan adalah membangun perjalanan pelanggan yang menarik dengan memanfaatkan teknologi digital, pemikiran desain kreatif, dan praktik manajemen yang inovatif.