ABSTRAK Omega Prasetyaningrum
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
BAB 1 Omega Prasetyaningrum
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
BAB 2 Omega Prasetyaningrum
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
BAB 3 Omega Prasetyaningrum
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
BAB 4 Omega Prasetyaningrum
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
BAB 5 Omega Prasetyaningrum
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
PUSTAKA Omega Prasetyaningrum
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
2021 TA PP OMEGA PRASETYANINGRUM_LAMPIRAN.pdf?
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
2021 TA PP OMEGA PRASETYANINGRUM_JURNAL.pdf
]
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Pemerintah Indonesia saat ini sedang berupaya untuk mendorong kemajuan setiap
daerah tidak terkecuali wilayah perdesaan. Salah satu upaya yang digencarkan
adalah mengoptimalkan potensi desa melalui pengembangan sektor pariwisata. Di
dalam pengembangan pariwisata di perdesaan, salah satu aspek yang dibutuhkan
adalah partisipasi masyarakat. Partisipasi masyarakat sendiri dipengaruhi oleh
faktor internal dan eksternal. Di sisi lain, saat ini Indonesia sedang mengalami
bencana berupa pandemi COVID-19 yang menyebabkan pemerintah mengeluarkan
peraturan tentang pembatasan kegiatan masyarakat dalam PP No. 21 Tahun 2020
dan Inmendagri No. 1 Tahun 2021. Hal ini tentu membatasi aktivitas masyarakat
termasuk dalam hal berpartisipasi melakukan program tertentu. Oleh sebab itu,
tujuan dari penelitian ini untuk mengidentifikasi perubahan yang terjadi pada
partisipasi masyarakat dalam pengembangan desa wisata saat terjadi bencana
pandemi COVID-19. Penelitian ini dilakukan di Desa Wisata Mina Mangrove
Tuggulsari karena merupakan desa wisata yang masih terus dikembangkan.
Penelitian ini mengggunakan pendekatan campuran dengan analisis kualitatif dengan
metode analisis statistik deskriptif dan analisis konten, sedangkan analisis kuantitatif
menggunakan metode analisis inferensial. Pengambilan data dilakukan dengan cara
wawancara mendalam, kuesioner masyarakat, serta observasi langsung pada lokasi
wisata. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terjadi perubahan bentuk partisipasi
tenaga fisik masyarakat akibat bencana pandemi COVID-19. Perubahan bentuk
partisipasi tenaga fisik masyarakat berdampak positif pada pengembangan
infrastruktur desa wisata meskipun tidak memberikan dampak yang signifikan pada
perekonomian masyarakat