digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


BAB 1 SANGAP ANGANTASON BERUTU
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 SANGAP ANGANTASON BERUTU
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 SANGAP ANGANTASON BERUTU
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 SANGAP ANGANTASON BERUTU
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 SANGAP ANGANTASON BERUTU
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA SANGAP ANGANTASON BERUTU
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

Mineral emas merupakan salah satu sumberdaya yang tak dapat diperbaharui, sehingga dalam penambangannya diperlukan perencanaan tambang dengan prinsip optimasi pit. Pengoptimalan penambangan untuk cadangan mineral dapat dilakukan dengan meminimalkan jumlah waste sehingga memperoleh banyak bijih yang dapat ditambang. PT XYZ merupakan salah satu perusahaan tambang emas yang akan melakukan kegiatan penambangan. Penelitian ini bertujuan untuk merancang desain penambangan pit PT XYZ yang optimal dengan menggunakan prinsip optimasi tambang. Selain itu, tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh fluktuasi harga jual mineral, operating cost, dan overall slope terhadap perubahan jumlah cadangan dan keuntungan dari perusahaan. Optimasi desain pit pada penelitian ini menggunakan perangkat lunak Micromine 2021 yang berdasarkan pada metode Lerchs-Grossmann Algorithm. Proses optimasi dilakukan dengan melakukan input data yang diperlukan, yaitu block model, peta topografi, dan parameter biaya. Dari hasil optimasi pit tersebut didapatkan hasil keluaran berupa Pit Shell yang menjadi acuan untuk desain ultimate pit limit yang optimal. Dari desain penambangan dapat ditentukan nilai dari ore dan waste yang ditambang, kadar rata-rata mineral, dan keuntungan dari penambangan. Dilakukan analisis pengaruh fluktuasi harga jual emas, operating cost, dan overall slope terhadap jumlah cadangan dan keuntungan dengan menggunakan metode yang sama dengan mengganti parameter input harga jual emas, biaya penambangan, dan overall slope. Perancangan desain ultimate pit limit hasil optimasi menghasilkan cadangan yang ditambang sebesar 1.760.290 ton, waste yang ditambang sebesar 59.711.934 ton, dan SR sebesar 33.92 dengan Net Profit dari desain adalah sebesar $431.352.662 Perbandingan Stripping Ratio dari desain lebih besar 1.2 kali dibandingkan Pit Shell. Dari analisis sensitivitas harga jual, operating cost, dan overall slope didapatkan bahwa, fluktuasi dari harga emas berbanding lurus dengan jumlah cadangan dan keuntungan, fluktuasi dari operating cost berbanding terbalik dengan jumlah cadangan dan keuntungan, dan fluktuasi dari overall slope secara berbanding lurus dengan jumlah cadangan dan keuntungan.