ABSTRAK Handi Purnama
PUBLIC yana mulyana COVER Handi Purnama
PUBLIC yana mulyana BAB 1 Handi Purnama
PUBLIC yana mulyana BAB 2 Handi Purnama
PUBLIC yana mulyana BAB 3 Handi Purnama
PUBLIC yana mulyana BAB 4 Handi Purnama
PUBLIC yana mulyana BAB 5 Handi Purnama
PUBLIC yana mulyana PUSTAKA Handi Purnama
PUBLIC yana mulyana
Kolekalsiferol atau vitamin D3 merupakan salah satu vitamin larut lemak yang
dapat membantu penyerapan kalsium dan fosfor dalam tubuh serta berfungsi untuk
menjaga kesehatan dan kepadatan tulang. Pada kondisi pandemi Covid-19, vitamin
D dikaitkan dengan efek protektif terhadap saluran pernapasan yang dapat
menurunkan risiko infeksi dan kematian akibat Covid-19. Berdasarkan keputusan
Kepala BPOM RI dan pedoman ASEAN, batas maksimum harian vitamin D adalah
1000 IU setara dengan 25 mikrogram. Oleh karena itu, dilakukan pengembangan
produk kolekalsiferol 1000 IU dengan bentuk sediaan tablet kunyah sesuai produk
komparator. Bahan awal yang digunakan adalah kolekalsiferol serbuk konsentrat
dengan kandungan 100000 IU per gram karena dosisnya yang kecil. Metode yang
digunakan adalah metode kempa langsung karena kolekalsiferol sensitif terhadap
lembab, udara, dan cahaya. Pada metode kempa langsung sering terdapat masalah
yang berkaitan dengan keseragaman kandungan sehingga diperlukan optimasi, baik
pada tahap pencampuran massa serbuk maupun tahap pencetakan. Penelitian
diawali dengan melakukan pengembangan dan validasi metode analisis
menggunakan kromatografi cair kinerja tinggi (KCKT) fase terbalik. Pencampuran
yang optimal ditentukan melalui hasil plot simpangan baku relatif (SBR) terhadap
waktu dengan syarat < 5%. Pencampuran massa serbuk terbagi ke dalam 3 tahap.
Tahap I dan II memerlukan waktu minimum pencampuran masing-masing 20
menit, sedangkan tahap III tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara waktu
uji dengan homogenitas pencampuran. Optimasi pencetakan tablet dilakukan untuk
waktu pencampuran tahap III dan skala main pressure terhadap pemerian fisik,
disolusi, kekerasan, keseragaman kandungan, waktu hancur, kadar, friabilitas, dan
bobot. Parameter waktu pencampuran di tahap III berpengaruh signifikan terhadap
hasil disolusi, sementara skala main pressure berpengaruh terhadap hasil disolusi,
kekerasan, dan waktu hancur. Berdasarkan hasil optimasi pencetakan tablet, maka
waktu pencampuran tahap III pada rentang 2 hingga 5 menit serta skala main
pressure pada rentang 36 - 38 dapat digunakan.