COVER Aji Firlana
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 1 Aji Firlana
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 Aji Firlana
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 Aji Firlana
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Aji Firlana
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 Aji Firlana
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 6 Aji Firlana
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 7 Aji Firlana
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
2021 TA PP AJI FIRLANA 1 - BAB 8.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Aji Firlana
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Fiber Reinforced Polymer (FRP) merupakan bahan yang dapat digunakan sebagai perkuatan struktur. Bahan ini memiliki sifat yang ringan, kuat, anti magnetik, dan tahan terhadap korosi. Berdasarkan jenisnya, Fiber Reinforced Polymer (FRP) dibagi menjadi beberapa penyusun berdasarkan materialnya seperti Carbon Fiber Reinforced Polymer (CFRP). Beberapa kelebihan yang dimiliki oleh Carbon Fiber Reinforced Polymer (CFRP) seperti kuat tarik yang sangat tinggi hingga dapat mencapai 7 sampai 10 kali kekuatan baja. Kerapatan yang dimilikinya sekitar 4 hingga 6 kali lebih kecil dari kerapatan baja sehingga sangat menjanjikan sebagai material dalam perkuatan struktur.
Pada laporan ini akan dilakukan evaluasi struktur agar dapat ditentukan jenis perkuatan yang dibutuhkan jika terdapat permasalahan pada struktur. Dari hasil evaluasi, terdapat beberapa elemen yang kekuatannya tidak memadai seperti kekuatan lentur balok, geser balok, aksial – lentur kolom, dan geser kolom sehingga akan diperhitungkan kebutuhan CFRP sebagai perkuatan pada elemen tersebut. Kebutuhan perkuatan menggunakan CFRP akan diperhitungkan berdasarkan peraturan ACI 440.2R-17. Permasalahan struktur juga ditemukan pada kekakuan yang menyebabkan terjadinya simpangan antar lantai melewati batas izinnya. Perkuatan CFRP tidak efektif untuk mengatasi masalah kekakuan. Harus ada metode lain untuk mengatasi masalah ini, salah satunya menggunakan metode concrete jacketing. Tetapi laporan ini hanya akan membahas perkuatan menggunakan CFRP sehingga masalah struktur seperti kekuatan serta jumlah tulangan yang tidak memadai dapat diselesaikan.