Perpustakaan Digital ITB

Meningkatnya aktivitas perdagangan yang dilakukan secara daring dalam beberapa tahun terakhir membuat pertumbuhan sektor e-commerce meningkat dengan cepat. Logistik memegang peranan penting dalam menunjang pertumbuhan e-commerce. Logistik berperan sebagai penghubung antara penjual, e-commerce dan pelanggan. Logistik pada sektor ini melibatkan proses forward logistik dalam aktivitas pemenuhan pesanan pelanggan dan aktivitas reverse logistik dalam mengelola pengembalian produk dari pelanggan kembali ke e-commerce maupun penjual. Pada penelitian ini digunakan pendekatan dinamika sistem untuk memodelkan aliran produk dalam sistem e-commerce. Pemenuhan pesanan dibagi menjadi dua aliran yaitu pemenuhan dari fulfilment center inventori dan langsung dari penjual. Jika produk dikirimkan langsung dari penjual maka akan meningkatkan waktu pengiriman. Kapasitas e-commerce dalam mengelola pengembalian produk akan mempengaruhi waktu pengembalian produk. Waktu pengiriman dan waktu pengembalian produk merupakan faktor yang akan mempengaruhi kepuasan pelanggan dalam berbelanja di e-commerce tertentu. Kepuasan pelanggan akan mempengaruhi permintaan produk. Dari hasi simulasi diperoleh ketika waktu pengiriman lebih dari 6 hari maka kepuasan pelanggan menunjukan pola turun dengan cepat sedangkan untuk waktu pengembalian produk kepuasan pelanggan turun secara signifikan setelah waktu pengembalian produk lebih dari 7 hari.