COVER Naufal Muhamad Adzkia
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 1 Naufal Muhamad Adzkia
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 Naufal Muhamad Adzkia
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 Naufal Muhamad Adzkia
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Naufal Muhamad Adzkia
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 Naufal Muhamad Adzkia
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Naufal Muhamad Adzkia
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Kebutuhan konsumsi air di daerah Arjasari semakin meningkat seiring dengan pertumbuhan penduduk setiap tahunnya. Kekurangan air menjadi salah satu masalah utama yang terjadi saat musim kemarau. Kualitas air tanah dan air permukaan serta ketersediaannya untuk konsumsi menjadi aspek yang sangat penting untuk diteliti. Selain itu, Kecamatan Arjasari yang termasuk wilayah DAS Citarum perlu diteliti untuk pengelolaan DAS yang berkelanjutan dalam jangka panjang. Oleh sebab itu, penelitian ini dimaksudkan untuk mengidentifikasi kondisi geologi dan hidrogeologi daerah penelitian.
Geomorfologi daerah penelitian meliputi dua satuan, yaitu Satuan Perbukitan Sisa Gunungapi Baleendah dan Satuan Punggungan Gunungapi Malabar. Stratigrafi daerah penelitian (dari tua ke muda) terdiri dari tiga satuan, yaitu Gumuk Gunungapi Baleendah yang terdiri dari Satuan Lava Baleendah (Bl) dan Gumuk Gunungapi Malabar yang terdiri dari Satuan Aliran Piroklastik Malabar (Ma) dan Satuan Jatuhan Piroklastik Malabar (Mj). Struktur geologi yang terdapat di daerah penelitian berupa struktur primer kekar berlembar di Satuan Lava Baleendah dan struktur sekunder Sesar Normal Tarikolot.
Akuifer daerah penelitian merupakan akuifer bebas yang dapat dikategorikan menjadi tiga satuan, yaitu Akuifer Lava Andesit, Akuifer Breksi Piroklastik, dan Akuifer Tuf. Berdasarkan nilai TDS dan pH, kualitas air tanah dan air permukaan daerah penelitian termasuk kategori air layak minum menurut Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor 492/Menkes/Per/IV/2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum dengan rentang nilai pH 6,59 – 7,98 dan nilai TDS (Total Dissolved Solids) 19,1 – 241,9 mg/l. Secara umum, interaksi air tanah dan air permukaan di daerah penelitian merupakan efluen.
Perpustakaan Digital ITB