Ide mengenai grup Lie dan aljabar Lie pertama kali dicetuskan oleh Sophus Lie pada
tahun 1870-an saat meneliti mengenai grup transformasi. Grup Lie yang sekarang
kita kenal merupakan manifold mulus yang juga memiliki struktur Grup, sedangkan
aljabar Lie merupakan ruang vektor yang dilengkapi dengan perkalian bilinear Lie.
Bila kita meninjau ruang singgung dari suatu grup Lie, dan mengumpulkan seluruh
medan vektor yang invarian kiri di bundel vektornya, kita dapat memperoleh suatu
struktur berupa aljabar Lie.
Aljabar Lie simpel merupakan aljabar Lie yang tidak memiliki ideal sejati
nontrivial. Menggunakan sistem akar, Killing-Cartan mengklasifikasikan aljabar
Lie simpel ini menjadi empat aljabar Lie simpel klasik dan lima yang eksepsional.
Dengan kata lain, setiap aljabar Lie simpel haruslah isomorfis dengan salah satu
dari sembilan aljabar Lie simpel ini.
Oktonion merupakan ruang vektor berdimensi delapan, dan juga salah satu dari
empat aljabar bernorm. Dapat dilihat pula bahwa derivasi dari Oktonion yang
dinotasikan sebagai Der(O) merupakan aljabar Lie. Pada tugas akhir ini, kita akan
melihat bahwa Der(O) merupakan aljabar Lie simpel. Terlebih lagi, kompleksifikasi
dari Der(O) isomorfis dengan salah satu aljabar Lie simpel eksepsional, yaitu
g2 yang berdimensi 14. Dengan kata lain Der(O) merupakan aljabar Lie tipe G2.