Perpustakaan Digital ITB

Stimulasi sumur merupakan salah satu solusi dalam peningkatan produksi sumur, baik pada awal masa produksi mapun saat di tengah masa produksi saat produksi mulai menurun. Acid Fracturing merupakan bentuk dari stimulasi sumur. Acid Fracturing bekerja dengan melarutkan mineral batuan dengan asam di sepanjang rekahan yang terbentuk sehingga terbentuk suatu sistem permeabilitas, wormhole, yang dapat dialiri oleh hidrokarbon dengan lebih baik. Operasi acid fracturing dilakukan dengan memompakan fluida kedalam sumur melalui tubing atau anulus dengan tekanan yang melewati tekanan rekah batuan sehingga terbentuk rekahan yang dapat dialiri oleh larutan asam. Setelah terjadi reaksi antara batuan dengan asam, selanjutnya dilakukan flushing untuk memastikan tidak ada wormhole yang terisolasi setelah rekahan kembali tertutup. Acid fracturing hanya dapat dilakukan pada reservoir karbonat, karena diperlukan adanya reaksi batuan dengan asam yang hanya terjadi pada batuan karbonat. Pada paper ini akan dibahas mengenai rancangan operasi yang paling optimal pada kegiatan acid fracturing dengan desain yang diajukan Ben-Naucer dan Michael Economides. Desain-desain tersebut akan simulasikan menggunkan perangkat lunak FracCADE 5.1 dengan material acid fracturing diambil dari studi kasus. Simulasi akan dilakukan dengan model geometri PKN.