digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Abstrak: Portal bresing dan portal dinding geser merupakan alternatif lain pemilihan sistem struktur dalam menahan beban lateral (beban gempa) yang besar. Pemasangan bresing atau pun dinding geser menjadikan struktur memiliki kekakuan yang lebih besar. Untuk struktur gedung tinggi, faktor kekakuan mempunyai peran yang sangat penting, terutama untuk memenuhi persyaratan laik pakai (pembatasan atas persepsi goyangan yang mungkin terjadi) dan persyaratan damage control. Di dalam penulisan tesis ini, serangkaian analisis respons struktur dilakukan terhadap sistem struktur portal bresing dan portal dinding geser. Analisis yang digunakan adalah analisis statik non-linier dengan tiga pola pembebanan yaitu beban-beban gempa statik ekuivalen yang diambil dari peraturan SNI 03-1726-2002, beban-beban gempa statik ekuivalen hasil dari analisis ragam respon spektrum (SRSS) dan beban-beban gempa statik ekuivalen dari peraturan IBC-2003 (seragam), yang menghasilkan kurva kapasitas. Dengan metoda spektrum kapasitas akan didapatkan tingkat kinerja struktur akibat pengaruh gempa rencana. Hasil respons struktur tersebut akan diverifikasi terhadap basil analisis dinamik non-linier riwayat waktu, dengan gempa artifisial wilayah gempa 6 yang dibuat dari respons spektrum gempa rencana wilayah gempa 6 dengan menggunakan program SIMQKE. Perpindahan struktur hasil analisis statik non-linier dengan metoda spektrum kapasitas pada portal dinding geser cukup konservatif sedangkan pada portal bresing lebih baik menggunakan analisis dinamik non-linier riwayat waktu.