Dalam melakukan penyiraman tanaman, dibutuhkan penjadwalan irigasi yang
tepat. Penjadwalan irigasi yang tidak tepat dapat menyebabkan terjadinya underwatering atau over-watering, yang dapat mengganggu pertumbuhan tanaman. Masalah
ini terjadi pada screen house ITB Kampus Jatinangor, dimana dilakukan penelitian
terhadap pertumbuhan tanaman tomat. Kondisi screen house tersebut adalah tidak ada
sumber daya listrik jala – jala, memiliki iklim mikro yang berubah – ubah, serta berada
dalam lokasi yang remote. Selain itu, pengairan biasa dilakukan secara manual, serta
penentuan jumlah air dilakukan berdasarkan data kebutuhan tanaman air rata – rata
yang belum tentu sesuai dengan kondisi cuaca pada screen house yang sebenarnya.
Untuk itu, diusulkan solusi berupa sistem penjadwalan irigasi dengan
penjadwalan irigasi berbasis evapotranspirasi. Sistem yang diusulkan terdiri dari node
sensor, node aktuator, dan gateway yang akan diletakkan pada screen house, serta
software yang terdiri dari sistem cloud server serta mobile dashboard app. Sistem akan
melakukan pengukuran kondisi cuaca untuk perhitungan estimasi evapotranspirasi,
lalu hasil perhitungan tersebut digunakan untuk memulai penyiraman dengan jumlah
sesuai perhitungan yang dilakukan. Selain itu, diambil foto tanaman pada screen house
dari waktu ke waktu untuk membantu pengguna dalam mendeteksi adanya tanaman
yang masih layu walaupun sudah disiram. Data cuaca, pengairan, dan foto tanaman
dapat dipantau oleh pengguna dari waktu ke waktu melalui aplikasi pada smartphone.
Node sensor dan aktuator berkomunikasi dengan jaringan nirkabel, dan
diletakkan pada screen house. Untuk itu, diperlukan gateway yang dapat
menghubungkan kedua node tersebut ke cloud server untuk pemrosesan dan
penyimpanan data, serta mobile dashboard app untuk mengakses data – data tersebut
untuk pemantauan. Gateway dibuat menggunakan modul komunikasi LoRa untuk
komunikasi antar node, serta modem 4G untuk konektivitas internet ke cloud server.
Cloud server diimplementasikan menggunakan Google Cloud Platform (GCP), dan
mobile dashboard app dibuat pada platform Android.
Perpustakaan Digital ITB