Perpustakaan Digital ITB

Budaya tontonan adalah bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat. Dalam beberapa tempat, dampak dari budaya ini dapat dilihat seperti dalam skena musik bawah tanah. Penonton dalam pertunjukkan nampak menunjukkan perasaan tidak puas untuk memperlihatkan bahwa mereka tidak peduli. Dalam konteks sosio-kultural, karya ini mencoba untuk mengeksplorasi fenomena dalam skena musik arus pinggir ini. Penulis sadar persoalan yang dibahas sangat luas dengan demikian karya ini dimulai dari gagasan yang memiliki kaitan yang dekat dengan penulis dan sederhana. Saat ini, metode melukis dekat dengan penulis dan metode ini dipakai dengan demikian konteks masalah sosial yang lebih luas dapat dilihat. Penulis menggambarkan perasaan dan sikap penonton di dalam skena melalui suasana biru yang mewakili ketidakpuasan orang terhadap sesuatu yang dikontrol. Metode realisme dipilih untuk menggambarkan kenyataan. Selain itu, untuk memberi aksen dramatis kaidah chiaroscuro dalam seni Barok digunakan untuk karya ini. Melalui medium lukis, karya ini mencoba menginterupsi kesadaran publik terhadap fenomena budaya tontonan. Dalam tugas akhir ini, observasi lapangan dilakukan.