Cover
PUBLIC karya Abstrak
PUBLIC karya Abstract
PUBLIC karya Lembar Pengesahan
PUBLIC karya Tesis
PUBLIC karya
Pemantauan dan pengendalian pencemaran air sungai dari limbah industri dan
domestik saat ini menjadi salah satu bagian yang sangat penting dalam pembangunan
kota. Saat ini sulit untuk menentukan sumber pencemar yang ada di sungai karena data
jumlah industri yang membuang air limbah ke sungai masih terbatas. Pengujian sampel
air sungai yang dilakukan oleh laboratorium lingkungan hanya dua kali dalam setahun,
atau berdasarkan permintaan dari pihak yang berkepentingan seperti perusahaan,
pabrik, dan institusi Kepolisian Daerah (Polda) berdasarkan kecurigaan atau laporan
atas dugaan pembuangan limbah. Namun pada saat pengambilan sampel sering terjadi
air sungai yang akan diuji sudah kembali normal karena air limbah yang dibuang oleh
industri sudah mengalir ke hilir. Oleh sebab itu diperlukan pemantauan in situ yang
dapat memantau kualitas air sungai, memperkirakan sumber pencemar, dan
merekomendasikan waktu pengambilan sampel air sungai yang tepat sehingga dapat
dilakukan pengawasan dan pengendalian terhadap pencemaran sungai. Penggunaan
teknologi Internet of Things memungkinkan pemerintah daerah untuk dapat merekam
kualitas air sungai lebih cepat melalui sensor suhu air, kekeruhan, total dissolved solids,
pH, suhu udara, ketinggian air, dan hujan, kemudian dengan algoritma Decision Tree
C4.5, data yang berhasil direkam dapat dianalisis sehingga menyajikan waktu
pencemaran tertinggi. Waktu pencemaran tertinggi ini dapat dijadikan sebagai
rekomendasi waktu pengambilan sampel untuk uji hasil laboratorium. Kombinasi
penggunaan teknologi Internet of Things, Rest API, dan Decision Tree C4.5 dapat
menghasilkan monitoring platform kandungan air sungai yang digunakan untuk
pemantauan dan pengendalian pencemaran sungai.