Cacat berupa retak merupakan salah satu sumber kegagalan yang umum pada struktur
pesawat terbang, tak terkecuali pada komponen-komponen pada pesawat yang
mengalami perbaikan akibat adanya korosi. Langkah perbaikan dilakukan agar umur
suatu struktur bertambah sehingga komponen yang mengalami korosi dapat
beroperasi lebih lama dibandingkan yang seharusnya. Perbaikan juga dapat
menghemat dari sisi ekonomi dibandingkan dengan membeli komponen baru.
Meskipun dari segi kekuatan, struktur yang mengalami perbaikan tidak lebih baik
dengan komponen baru. Oleh karena itu, penentuan umur suatu struktur sangatlah
penting apabila sturktur mengalami perbaikan.
Pada tugas akhir ini, akan dilakukan analisis tenggang cacat pada struktur pesawat
mengalami perbaikan yang dioperasikan oleh TNI AU dengan studi kasus Boeing
737-200. Struktur yang mengalami perbaikan tersebut adalah keel beam lower chord
yang terletak pada bagian tengah dari badan pesawat. Perbaikan dilakukan akibat
adanya korosi yang terjadi pada struktur keel beam lower chord, sehingga bagian
yang terkena korosi diganti, namun struktur harus tetap dapat menahan beban yang
diterima. Analisis kekuatan statik dilakukan untuk mengetahui seberapa besar beban
yang diterima dalam arah aksial oleh struktur keel beam lower chord yang mengalami
perbaikan dan selanjutnya dilakukan analisis tenggang cacat pada struktur keel beam
lower chord yang mengalami perbaikan.
Analisis kekuatan statik dilakukan dengan memodelkan komponen-komponen
penahan beban yang terdapat pada bagian tengah dari badan pesawat, kemudian
disimulasikan menggunakan perangkat lunak MSC PATRAN/NASTRAN dan
didapatkan hasil tegangan yang terjadi dalam arah aksial pada komponen keel beam
lower chord. Setelah mendapatkan tegangan aksial yang terjadi, kemudian struktur
keel beam lower chord yang mengalami perbaikan dimodelkan dan disimulasikan
menggunakan perangkat lunak ABAQUS untuk mendapatkan nilai ???? factor pada
panjang retak tertentu. Nilai yang telah didapatkan kemudian diolah dengan data
profil misi penerbangan yang terjadi untuk analisis tenggang cacat dengan
menggunakan perangkat lunak MATLAB. Sehingga didapatkan spektrum beban,
umur yang dapat dioperasikan serta interval inspeksi pada struktur keel beam lower
chord yang mengalami perbaikan.