digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Cacat berupa retak merupakan salah satu sumber kegagalan yang umum pada struktur pesawat terbang, tak terkecuali pada komponen-komponen pada pesawat yang mengalami perbaikan akibat adanya korosi. Langkah perbaikan dilakukan agar umur suatu struktur bertambah sehingga komponen yang mengalami korosi dapat beroperasi lebih lama dibandingkan yang seharusnya. Perbaikan juga dapat menghemat dari sisi ekonomi dibandingkan dengan membeli komponen baru. Meskipun dari segi kekuatan, struktur yang mengalami perbaikan tidak lebih baik dengan komponen baru. Oleh karena itu, penentuan umur suatu struktur sangatlah penting apabila sturktur mengalami perbaikan. Pada tugas akhir ini, akan dilakukan analisis tenggang cacat pada struktur pesawat mengalami perbaikan yang dioperasikan oleh TNI AU dengan studi kasus Boeing 737-200. Struktur yang mengalami perbaikan tersebut adalah keel beam lower chord yang terletak pada bagian tengah dari badan pesawat. Perbaikan dilakukan akibat adanya korosi yang terjadi pada struktur keel beam lower chord, sehingga bagian yang terkena korosi diganti, namun struktur harus tetap dapat menahan beban yang diterima. Analisis kekuatan statik dilakukan untuk mengetahui seberapa besar beban yang diterima dalam arah aksial oleh struktur keel beam lower chord yang mengalami perbaikan dan selanjutnya dilakukan analisis tenggang cacat pada struktur keel beam lower chord yang mengalami perbaikan. Analisis kekuatan statik dilakukan dengan memodelkan komponen-komponen penahan beban yang terdapat pada bagian tengah dari badan pesawat, kemudian disimulasikan menggunakan perangkat lunak MSC PATRAN/NASTRAN dan didapatkan hasil tegangan yang terjadi dalam arah aksial pada komponen keel beam lower chord. Setelah mendapatkan tegangan aksial yang terjadi, kemudian struktur keel beam lower chord yang mengalami perbaikan dimodelkan dan disimulasikan menggunakan perangkat lunak ABAQUS untuk mendapatkan nilai ???? factor pada panjang retak tertentu. Nilai yang telah didapatkan kemudian diolah dengan data profil misi penerbangan yang terjadi untuk analisis tenggang cacat dengan menggunakan perangkat lunak MATLAB. Sehingga didapatkan spektrum beban, umur yang dapat dioperasikan serta interval inspeksi pada struktur keel beam lower chord yang mengalami perbaikan.