digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Abstrak : Pemanfaatan airtanah untuk irigasi diarahkan kepada pola pertanaman yang paling menguntungkan masyarakat tani. Alokasi dan distribusi air irigasi dipertimbangkan secara keseluruhan dari berbagai faktor yang menjadi dasar perhitungan misalnya kebutuhan air untuk tanaman, pemanfaatan curah hujan efektif, pemanfaatan airtanah yang tepat antara lain dengan menggunakan debit aman secara optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi airtanah di DPS Krikilan, mengetahui kebutuhan air irigasi di daerah penelitian dan menentukan pola tanam alternatif yang paling optimal. Penelitian dilakukan di Kecamatan Kalijambe, Sragen, dan Kecamatan Nogosari, Soyolali, pada bulan Maret 1996 - September 1996. Metodologi penelitian dengan melakukan analisa data sekunder (klimatologi, hidrogeologi, pertanian), analisa laboratorium (tekstur tanah), dan pengamatan di lapangan (perkolasi). Hasil analisa neraca air menunjukkan jumlah cadangan air (dS) di DPS Krikilan adalah sebesar 0 - 125,25 mm/bulan atau 0 - 833.614 m3/hari atau 0 - 283.854,67 m