digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Epy Ananto Putera Wisana
Terbatas Irwan Sofiyan
» ITB

Seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi, kebutuhan sumber energi akan semakin meningkat. Sumber energi fosil diperkirakan tidak dapat mencukupi kebutuhan energi dunia di masa yang akan datang. Sumber energi yang bersih dan dapat diperbarui menjadi solusi masalah ini, salah satunya adalah energi panasbumi. Indonesia merupakan busur kepulauan yang terletak pada pertemuan tiga lempeng, yaitu lempeng Eurasia, Indo-Australia, dan Pasifik. Interaksi ketiga lempeng tersebut berperan aktif dalam pembentukan gunung api di Indonesia. Banyaknya gunung api yang ada di Indonesia menjadikan Indonesia salah satu negara dengan potensi panasbumi terbesar di dunia. Metode gayaberat merupakan salah satu metode yang dapat digunakan dalam eksplorasi panasbumi. Metode gayaberat adalah pengukuran variasi medan gravitasi yang disebabkan perbedaan densitas bawah permukaan yang tersusun atas batuan yang berbeda, dan pada akhirnya untuk melakukan pemodelan sistem panasbumi yang tersusun oleh komposisi batuan penyusun yang berbeda. Data yang digunakan pada penelitian adalah peta Anomali Bouguer Lengkap cetak sistem panasbumi Karaha-Telaga Bodas hasil survei gayaberat pada tahun 1997. Selanjutnya, peta ini digunakan untuk membuat peta Anomali Bouguer Lengkap Digital, dan kemudian dilakukan pemisahan anomali regional dan residual. Peta Anomali Residual digunakan sebagai input pemodelan kedepan 2.5D. Pemodelan kedepan dibuat berdasarkan informasi geologi agar didapatkan hasil pemodelan yang mendekati keadaan yang sebenarnya (background density = 2,5 g/cc). Berdasarkan hasil pemodelan kedepan lintasan berarah Utara-Selatan, terdapat dua tubuh intrusi granodiorit yang terpisah di bawah Karah dan Telaga Bodas dengan densitas 2,7 g/cc.