Abstrak:
Telah dilakukan penelitian mengenai evaluasi fungsi ekologis dan fungsi estetis beberapa taman kota di Kotamadya Bandung. Evaluasi fungsi ekologis dilakukan dengan melakukan analisis vegetasi untuk mengetahui struktur vegetasi dalam taman dan mengukur faktor-faktor fisis (suhu, kelembaban udara, intensitas cahaya, intensitas suara, dan kecepatan angin) di dalam dan di luar taman pada pagi, siang dan sore hari. Disamping itu juga diukur konsentrasi CO2 dan partikulat udara. Fungsi estetis dievaluasi dengan metoda penilaian secara visual, dengan parameter: pemanfaatan taman, keteduhan taman, adanya ornamentasi, adanya warna/bunga, perawatan dan komposisi tumbuhan. Diperoleh hasil bahwa taman-taman yang diteliti memiliki nilai ekologis dan estetis yang berbeda. Dengan teknik ordinasi, 20 sampel taman dapat dikelompokkan menjadi 8 kelompok berdasarkan struktur vegetasinya. Nilai koefisien korelasi yang menunjukkan keheterogenan antar taman adalah r = 0.5914. Teknik ordinasi berdasarkan reduksi faktor fisisnya memberikan pengelompokkan taman yang berbeda pada pagi, siang dan sore hari. Dari pengukuran konsentrasi CO2 didapatkan bahwa terdapat taman yang tidak mempengaruhi konsentrasi CO2 (Taman Cicaheum I dan Cicaheum II) sedang pengukuran konsentrasi partikulat menunjukan bahwa keseluruhan taman mampu mereduksi partikulat dengan tingkat yang berbeda. Hubungan variasi struktur vegetasi dan pengelompokan taman secara ekologis menunjukan bahwa taman-taman yang memiliki struktur vegetasi hampir sama dapat memiliki kemampuan ekologis yang berbeda dan sebaliknya. Dengan menggunakan distribusi frekuensi dari program Microstat didapatkan 5 kelompok taman dengan kemampuan ekologis yang makin meningkat, demikian juga evaluasi fungsi estetis berdasarkan penilaian secara visual dihasilkan 5 kelompok yang juga makin meningkat. Matriks yang diperoleh dari penggabungan nilai ekologis taman dan nilai estetisnya memberikan 13 kelompok taman berdasarkan fungsi ekologis dan fungsi estetisnya. Dari hasil inventarisasi jenis burung didapatkan, tidak semua taman dimanfaatkan oleh burung.