Breakwater adalah struktur pemecah gelombang yang fungsi utamanya adalah untuk
melindungi pantai terhadap ancaman gelombang laut dengan cara menahan gelombang
tersebut dan mereduksi energinya. Studi ini difokuskan pada pengujian beberapa desain
breakwater tenggelam dimana breakwater jenis ini diletakkan di dasar laut dan tingginya
tidak melebihi muka air. Pengujian dilakukan melalui uji laboratorium fisik dengan
menggunakan empat skenario breakwater yang letak perbedaannya adalah pada tinggi
breakwater itu sendiri (jumlah tumpukan breakwater) dan untuk pengukuran elevasi
gelombang digunakan empat buah wave probe yang konfigurasinya yaitu tiga buah
diletakkan di depan breakwater dan satu buah di belakang breakwater . Pengurangan
energi gelombang dicirikan dengan berkurangnya tinggi gelombang sesudah melewati
breakwater. Perubahan tinggi gelombang selanjutnya akan dihubungkan dengan empat
skenario breakwater untuk dilihat korelasinya. Hasil menunjukkan bahwa breakwater
skenario pertama yang merupakan breakwater tertinggi mampu meredam gelombang
hingga 56% dan tiga skenario lainnya memberikan peredaman yang kurang lebih sama,
yaitu sekitar 40%.