digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Yasmini Nurhasanah
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

BAB 1 Yasmini Nurhasanah
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

BAB 2 Yasmini Nurhasanah
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

BAB 3 Yasmini Nurhasanah
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

BAB 4 Yasmini Nurhasanah
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

BAB 5 Yasmini Nurhasanah
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

DAFTAR Yasmini Nurhasanah
Terbatas Yoninur Almira
» ITB

2019 TA PP YASMINI NURHASANAH_LAMPIRAN.pdf?
Terbatas Yoninur Almira
» ITB


Lokasi Indonesia yang berada pada pertemuan lempeng tektonik menyebabkan banyak ditemukan struktur patahan dan sesar. Salah satu sesar aktif yang ada di Indonesia ialah Sesar Lembang. Hasil kajian BMKG terhadap Sesar Lembang tahun 2017 menyatakan bahwa sesar ini aktif dengan laju pergeseran mencapai 5,0 mm/tahun dan berpotensi gempa dengan kekuatan mencapai M = 6,8 serta diperkirakan dampak yang ditimbulkan dapat mencapai skala VII-VIII MMI. Berdasarkan pembelajaran dari kejadian gempa di berbagai daerah sebelumnya, korban jiwa justru diakibatkan tertimpa reruntuhan bangunan salah satunya rumah penduduk. Pihak yang memiliki peran penting dalam menentukan bagaimana pada akhirnya rumah dibangun ialah penduduk itu sendiri. Peneilitan ini akan meninjau kerentanan rumah penduduk serta korelasinya dengan karakteristik demografi dan pengetahuan penduduk akan potensi gempa. Kerentanan ditentukan berdasarkan beberapa komponen yaitu kelerengan, jarak antar bangunan, dan fisik rumah yang terdiri dari jumlah lantai, heavyoverhang, dan soft story. Karakteristik penduduk yang ditinjau terdiri dari status rumah, pendidikan, pendapatan, dan jumlah anggota keluarga. Hasil analisis menunjukan bahwa kerentanan rumah penduduk berada pada tingkat sedang dan tinggi serta memiliki korelasi dengan pendidikan dan jumlah anggota keluarga.