digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


COVER Muhamad Ghani Arrasyd
Terbatas  
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 Muhamad Ghani Arrasyd
Terbatas  
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Muhamad Ghani Arrasyd
Terbatas  
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Muhamad Ghani Arrasyd
Terbatas  
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Muhamad Ghani Arrasyd
Terbatas  
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 Muhamad Ghani Arrasyd
Terbatas  
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Muhamad Ghani Arrasyd
Terbatas  
» Gedung UPT Perpustakaan

Magnetotellurik (MT) merupakan salah satu metode geofisika yang memanfaatkan gelombang elektromagnetik (EM) alam untuk mengetahui distribusi resistivitas di bawah permukaan bumi. Untuk mengetahui informasi yang terkandung dalam data tersebut perlu dilakukan pemodelan, salah satu caranya yakni dengan metode inversi. Inversi data MT 1-D merupakan metode inversi non-linier. Permasalahan dari inversi non-linier yakni linearitas sehingga penyelesaian dengan metode pendekaan linier dianggap kurang memadai. Untuk itu perlu diterapkan metode inversi dengan pendekatan secara global. Algoritma symbiosis organisms search (SOS) merupakan algoritma optimisasi berbasis populasi yang meniru usaha bertahan hidup organisme di dalam suatu ekosistem. Interaksi antar organisme dalam bertahan hidup tersebut meliputi simbiosis mutualisme, komensalisme, serta parasitisme. SOS termasuk salah satu metode penyelesaian inversi dengan pendekatan global. Dalam persoalan inversi, model yang bertahan merepresentasikan solusi optimum dalam ruang pencarian. Algoritma ini memiliki keseimbangan antara kapasitas eksplorasi dan eksploitasi ruang pencarian yang baik. Algoritma SOS akan diaplikasikan untuk memodelkan data magnetotellurik (MT) menjadi model bumi berlapis (1-D). Aplikasi algoritma SOS dalam pemodelan 1-D dilakukan terhadap data sintetik dan beberapa data lapangan. Inversi data sintetik menunjukkan hasil yang memuaskan baik dari segi kesesuaian data maupun dalam kemampuan memperoleh kembali model sintetiknya. Aplikasi terhadap data lapangan memberikan profil dengan pola resistivitas yang sama untuk kedua kasus jumlah lapisan yang berbeda.