Perpustakaan Digital ITB

PT Dirgantara Indonesia (PT DI) merupakan suatu Badan Usaha Milik Negara yang bergerak dalam industri manufaktur pesawat udara. Salah satu aktivitas dalam PT DI yaitu pengadaan custom tool dengan memanfaatkan kapasitas in-house dan outsourcing. Aktivitas ini dilakukan oeh Departemen TMS PT DI. Ketersediaan custom tool tengah menjadi masalah yang sering dihadapi oleh pihak pengguna custom tool saat ini. Custom tool sering tidak tersedia saat akan digunakan. Terdapat banyak hal yang dapat menyebabkan tidak tersedianya custom tool saat akan digunakan. Salah satu penyebab yang membutuhkan solusi tanpa berorientasi investasi besar dan berada dalam ranah Departemen TMS adalah tidak adanya metode perencanaan kapasitas berdasarkan due date dalam Departemen TMS. Sebuah metode analitik perencanaan kapasitas dalam sistem produksi job-shop yang menerapkan kebijakan make-to-order diusulkan untuk memecahkan masalah yang dihadapi Departemen TMS. Metode analitik dilakukan dengan memecahkan suatu model matematis yang telah dimodifikasi sesuai kondisi riil PT DI. Kekurangan dari metode tersebut berupa lama waktu yang dibutuhkan dan fungsinya yang masih berada di level aggregate planning diatasi dengan mengusulkan suatu metode heuristik prosedural yang dapat diadaptasi dalam sebuah prototype aplikasi perencanaan kapasitas. Metode heuristik usulan menghasilkan biaya produksi yang lebih tinggi dari metode analitik sebesar rata-rata 8,8%. Namun solusi metode heuristik telah dirancang agar berada di level penjadwalan sehingga dapat diimplementasikan dalam Departemen TMS secara riil. PT DI memerlukan beberapa strategi dalam penerapan metode heuristik usulan seperti perbaikan kebijakan outsourcing, perbaikan waktu standard, dan pembuatan prototype aplikasi metode heuristik usulan. Dengan adanya strategi tersebut, implementasi metode perencanaan kapasitas heuristik usulan dapat mencapai hasil yang optimum.