digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

COVER Riana Viciani
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 1 Riana Viciani
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 2 Riana Viciani
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 3 Riana Viciani
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 4 Riana Viciani
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 5 Riana Viciani
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 5 Riana Viciani
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 5 Riana Viciani
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 5 Riana Viciani
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 5 Riana Viciani
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 6 Riana Viciani
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 7 Riana Viciani
PUBLIC Alice Diniarti

PUSTAKA Riana Viciani
PUBLIC Alice Diniarti

Kawasan permukiman magersari berkembang diantara bangunan Pesanggrahan Tamansari, yang merupakan tempat kediaman sultan dan krabat. Permukiman ini pada awalnya diperuntukan bagi abdi dalem yang menjaga Tamansari dan kini berkembang menjadi permukiman padat. Perkembangkan kawasan ini tidak memberikan kontribusi secara langsung terhadap perkembangan pariwisata budaya pada kawasan Pesanggrahan Tamansari dan cendurung mengurangi citra kawasan sebagai tempat kediaman sultan, sehingga tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan pariwiata budaya pada kawasan Permukiman Magersari dengan pencitraan kembali kawasan sebagai tempat kediaman sultan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dangan pendekatan placemaking yaitu mengkaji kawasan berdasarkan indikator citra, aktivitas dan bentuk fisik kawasan. Konsep pengembangan pariwisata budaya yang mencitrakan kembali kawasan sebagai kediaman sultan. Penyusunan konsep dilakukan dengan membagi kawasan kedalam tiga zona pengembangan, yaitu zona inti yang terdiri dari bangunan cagar budaya, zona penyangga yang terdiri dari permukiman magersari dan zona pengembangan yang terdiri dari kampung wisata.