Perpustakaan Digital ITB

Vertical development merupakan suatu konsep pengembangan lahan secara vertikal ke atas sebagai upaya mengatasi keterbatasan lahan di perkotaan. Salah satu konsep pengembangan secara vertikal yang sering ditemui adalah vertical housing, atau perumahan vertikal. Namun konsep suatu kawasan hunian yang terintegrasi kedalam suatu bangunan vertikal memunculkan reaksi positif juga negatif baik dari sisi lingkungan, sosial, maupun sisi ekonomi. Pendapat- pendapat tersebut lebih banyak diutarakan secara naratif dan belum adanya penelitian yang secara spesifik melihat hasil aplikasi konsep vertikal pada perencanaan kawasan perumahan dari segi kuantitatif. Penelitian ini ditujukan untuk menghitung efisiensi pemanfaatan lahan serta manfaat yang dapat terjadi dari perancangan hunian tapak menjadi bentuk vertikal atau vertical housing. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan beberapa cluster hunian tapak pada township Alam Sutera, Tangerang sebagai objek studi kasus untuk dilakukan perhitungan efisiensi dengan melihat luasan hasil rancangan vertikal dibandingkan dengan luas lahan eksisting model rumah tapak. Dari penelitian ini, didapatkan hasil berupa nilai persentase efisiensi pemanfaatan lahan mencapai angka 94,34% dengan kenaikan kapasitas tampung hunian 16,68 kali lipat dari jumlah unit awalnya. Manfaat penerapan konsep vertical development pada aspek spasial diantaranya