digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2019_TA_PP_NUR_SEPTIANI_HAYATI_1-COVER.pdf
PUBLIC Lili Sawaludin Mulyadi

2019_TA_PP_NUR_SEPTIANI_HAYATI_1-BAB_1.pdf
Terbatas  Lili Sawaludin Mulyadi
» Gedung UPT Perpustakaan

2019_TA_PP_NUR_SEPTIANI_HAYATI_1-BAB_2.pdf
Terbatas  Lili Sawaludin Mulyadi
» Gedung UPT Perpustakaan

2019_TA_PP_NUR_SEPTIANI_HAYATI_1-BAB_3.pdf
Terbatas  Lili Sawaludin Mulyadi
» Gedung UPT Perpustakaan

2019_TA_PP_NUR_SEPTIANI_HAYATI_1-BAB_4.pdf
Terbatas  Lili Sawaludin Mulyadi
» Gedung UPT Perpustakaan

2019_TA_PP_NUR_SEPTIANI_HAYATI_1-BAB_5.pdf
Terbatas  Lili Sawaludin Mulyadi
» Gedung UPT Perpustakaan

2019_TA_PP_NUR_SEPTIANI_HAYATI_1-BAB_6.pdf
Terbatas  Lili Sawaludin Mulyadi
» Gedung UPT Perpustakaan

2019_TA_PP_NUR_SEPTIANI_HAYATI_1-BAB_7.pdf
Terbatas  Lili Sawaludin Mulyadi
» Gedung UPT Perpustakaan


Mayoritas masyarakat di Desa Japura Lor yang sebelumnya tidak memiliki toilet, mendorong pemerintah daerah untuk membangun sarana Mandi Cuci Kakus ++ (MCK++) yang dilengkapi dengan Instalasi Pengolahan Air melalui “Program Dana Alokasi Khusus Sanitasi Lingkungan Berbasis Masyarakat” dan sesuai dengan prioritas nasional dalam mencapai target Millenium Development Goals (MDGs) Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan membandingkan penggunaan dan pemeliharaan MCK++ yang dilakukan oleh pengguna dengan ketentuan yang berlaku, mengevaluasi kualitas sarana dan prasarana dari program terkait dan mengusulkan rekomendasi alternative untuk penggunaan dan pemeliharaan MCK++ yang berkelanjutan di Desa Japura Lor. Tingkat keberlanjutan MCK++ ditinjau melalui observasi lapangan, uji kualitas air bersih, influen dan efluen Decentralised Wastewater Treatment Systems (DEWATS) serta kuesioner masyarakat. Hasil uji laboratorium menunjukkan bahwa kadar TSS, pH, BOD serta minyak dan lemak di efluen berturut-turut sebesar 212 mg/L (melebihi baku mutu), 7,58, 77,8 mg/L dan 2,2 mg/L. Kandungan air bersih MCK++ teruji yang melebihi baku mutu yaitu kekeruhan, besi, kesadahan, mangan dan kadmium, berturut-turut sebesar 26,1 NTU, 1,96 mg/L, 529 mg/L, 3,09 mg/L dan 0,013 mg/L. Mayoritas responden lebih sering menggunakan toilet dibanding sarana lainnya. Peran Tim Fasilitator Lapangan sangat penting dalam mengatasi ketidaktahuan pengguna MCK++ di Desa Japura Lor mengenai esensi ketentuan penggunaan dan pemeliharaan yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat tersebut sehingga mendukung implementasi di lapangan. Rasa keberterimaan pengguna yang tinggi bukan terhadap MCK++ keseluruhan, melainkan terhadap fasilitas jamban dan penyaluran air limbah yang aman dan nyaman.