digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


COVER Fanni Ulfani
Terbatas  karya
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 Fanni Ulfani
Terbatas  karya
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Fanni Ulfani
Terbatas  karya
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Fanni Ulfani
Terbatas  karya
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Fanni Ulfani
Terbatas  karya
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 Fanni Ulfani
Terbatas  karya
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Fanni Ulfani
Terbatas  karya
» Gedung UPT Perpustakaan

Implementasi e-learning hanya dapat dimanfaatkan secara maksimal dengan komitmen yang kuat dari guru dan siswa. Guru, yang pada umumnya berumur jauh lebih tua dibandingkan siswa, sering kali mengalami kesulitan dalam mengoperasikan alat dan sumber digital yang merupakan bagian dari e-learning. Perbaikan usability penting untuk menaikkan kinerja guru terhadap perangkat digital. Usability mengacu pada pemastian produk interaktif mudah dipelajari, efektif untuk digunakan, dan menyenangkan dilihat dari perspektif pengguna (Rogers, et al., 2015). Usability juga penting bagi siswa karena dapat memiliki dampak yang besar terhadap pembelajaran pada e-learning. Perancangan interaksi dengan pendekatan user-centered design dilakukan untuk memperoleh nilai usability yang baik serta menyesuaikan kebutuhan guru dan siswa. Hasil perancangan kemudian diujikan kepada objek penelitian yaitu guru dan siswa SMP Negeri 49 Bandung. Metode perancangan ini dilakukan dalam lima tahapan: 1) pengumpulan data dengan kuesioner dan wawancara; 2) analisis konteks penggunaan yang menghasilkan persona, rancangan tugas, lingkungan pengguna, serta daftar kebutuhan; 3) desain yang menghasilkan diagram use case, rancangan arsitektur informasi, serta rancangan wireframe; 4) implementasi prototipe low-fidelity berupa mock-up dan mid-fidelity berupa situs web, serta pengujian dengan prototipe mid-fidelity yang dikembangkan; dan 5) evaluasi dengan usability testing. Hasil usability testing yang dilakukan menunjukkan bahwa hasil rancangan interaksi yang dikembangkan memiliki nilai usability yang cukup baik. Salah satu komponen usability yang menjadi kelemahan dari rancangan saat ini adalah learnability (mudah untuk dipelajari). Perbaikan yang berfokus pada sisi learnability diperlukan untuk meningkatkan nilai usability dari rancangan yang dikembangkan.