2016_TS_PP_NUR_AGUSTIANI_1-COVER.pdf
PUBLIC Alice Diniarti 2016_TS_PP_NUR_AGUSTIANI_1-BAB_1.pdf
PUBLIC Alice Diniarti 2016_TS_PP_NUR_AGUSTIANI_1-BAB_2.pdf
PUBLIC Alice Diniarti 2016_TS_PP_NUR_AGUSTIANI_1-BAB_3.pdf
PUBLIC Alice Diniarti 2016_TS_PP_NUR_AGUSTIANI_1-BAB_4.pdf
PUBLIC Alice Diniarti 2016_TS_PP_NUR_AGUSTIANI_1-BAB_5.pdf
PUBLIC Alice Diniarti 2016_TS_PP_NUR_AGUSTIANI_1-PUSTAKA.pdf
PUBLIC Alice Diniarti
Penentuan nilai opsi dapat bergantung lebih dari satu asset. Metode latice
dan quadrature dapat digunakan untuk menghitung nilai opsi, baik untuk sa-
tu asset maupun multi-asset. Kedua metode ini memiliki prinsip kerja yang
sama yaitu menghitung semua kemungkinan harga saham beserta payoff -nya
pada saat maturity time, kemudian bekerja mundur untuk mendapatkan ni-
lai opsi pada saat t = 0, tetapi dalam metode quadrature nilai opsi dihitung
dengan menggunakan integrasi numerik. Perbedaan lainnya, kemungkinan
pergerakan harga suatu saham pada metode quadrature bisa lebih dari dua
atau tiga kemungkinan, tidak seperti metode lattice pergerakan harga suatu
saham pada satu selang waktu hanya terdapat dua (binomial lattice) atau tiga
(trinomial lattice) kemungkinan. Selain itu, nilai opsi, khususnya opsi Eropa,
pada metode lattice bergantung pada banyaknya partisi waktu dan pemilihan
stretch parameter, sedangkan untuk metode quadrature hanya bergantung pa-
da partisi harga saham. Semakin banyak partisi waktu pada metode lattice,
hasilnya akan semakin konvergen ke nilai eksaknya, tetapi waktu komputasi
semakin lama, terutama untuk multi-asset. Berbeda dengan metode lattice,
pada metode quadrature semakin banyak partisi harga saham, hasilnya akan
konvergen bahkan sama dengan nilai eksaknya dengan tidak mempengaruhi
waktu komputasi. Akan tetapi, untuk penentuan nilai opsi barrier diskrit,
waktu komputasi akan semakin lama seiring dengan penambahan monitoring,
meskipun dengan menggunakan metode quadrature hasilnya lebih konvergen ke
benchmark-nya. Lain halnya dengan menggunakan metode lattice, kecepatan
waktu komputasi tidak dipengaruhi oleh banyaknya monitoring.