Perpustakaan Digital ITB

Indonesia merupakan salah satu negara berkembang dengan iklim tropis di dunia. Iklim tropis ini membuat banyak daerah di sekitar khatulistiwa mendapat curah hujan yang tinggi sehingga menyebabkan banjir dan membuat tanaman tertentu seperti kelapa sawit sulit bertumbuh. Oleh karena itu, petani kelapa sawit di Kalimantan membuat pompa aksial dengan baling-baling kapal agar bisa membuang banjir dengan debit yang tinggi. Alasan mereka memilih impeller kapal adalah karena produknya yang sudah dijual massal di pasaran sehingga baling-baling ini memiliki harga yang relatif murah dan mudah dicari. Pemilihan baling-baling kapal tersebut dapat menjadi kurang efisien karena impeller tersebut tidak didesain untuk pompa. Impeller khusus pompa dapat memberi kinerja dengan efisiensi lebih dari 60% namun harganya relatif mahal. Oleh karena itu melalui tugas akhir ini, dilakukan simulasi numerik Computational Fluid Dynamic pompa aksial menggunakan baling-baling kapal untuk memperoleh kurva karakteristik berupa grafik head, daya, dan efisiensi terhadap laju aliran massa air pada kecepatan putar pompa 1700, 2000, dan 2300 rpm. Dari informasi tersebut didapatkan kinerja optimum pompa aksial menggunakan baling-baling kapal dengan efisiensi di atas 40% berada pada rentang debit 200-250 kg/s pada kecepatan putar 1700 rpm dan rentang debit 250-350 kg/s pada kecepatan putar 2000 dan 2300 rpm