digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Bandara Internasional Juanda di Sidoarjo, Jawa Timur memiliki kapasitas terminal 6.5 JPT (juta penumpang per tahun). Namun karena tingginya kebutuhan masyarakat akan trasportasi khususnya pada sektor transportasi udara, saat ini Bandara Juanda telah mengalami over capacity. Untuk itu diperlukan perencanaan dan penanganan strategis melalui renovasi terminal lama di Bandara Juanda menjadi Terminal 2 Bandara Internasional Juanda (Juanda T2) yang melayani penerbangan domestik khusus maskapai Garuda Indonesia dan penerbangan internasional. Terminal ini menampung penumpang sebesar 6 JPT dengan penumpang domestik sebesar 4 JPT dan penumpang internasional sebesar 2 JPT. Untuk mewadahi kebutuhan penggunanya, terminal penumpang ini memiliki luas bangunan mencapai 35.000 m2 yang terdiri dari fungsi publik, kedatangan, keberangkatan, dan operasional/servis. Ide perancangan terminal ini adalah menampilkan bangunan terminal yang mencerminkan modernisasi wajah Jawa Timur dan memenuhi kriteria Bandara Juanda sebagai Center of Business di Surabaya. Konsep perancangan terminal penumpang ini yaitu Streamline yang menggambarkan kecepatan, mengalir, dinamis, efisiensi dan ekspresi bentuk bangunan yang modern (streamline shaped). Konsep ini diimplementasikan melalui perancangan terminal penumpang dengan bentuk massa yang dinamis serta efisiensi sirkulasi dan penggunaan energi (Eco Airport). Konsep ini menjawab isu dalam perancangan bangunan terminal yaitu isu sirkulasi, citra, lingkungan dan keselamatan/keamanan penumpang.