digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Akumulasi limbah akuakultur yang mengandung amonium pada kolam dapat menggangu metabolisme tubuh dan menyebabkan kematian udang. Oleh karena itu, amonium perlu disisihkan melalui nitrifikasi. Proses tersebut dapat berlangsung pada reaktor pertumbuhan tersuspensi seperti reaktor batch. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan efisiensi penyisihan amonia nitrogen, kinetika pertumbuhan bakteri, dan kinetika reaksi nitrifikasi melalui konstanta reaksi dan orde reaksi. Air limbah sintetis dimasukkan ke dalam 5 buah reaktor batch skala laboratorium yang telah terisi kultur campuran bakteri dengan volume kerja masing-masing reaktor sebesar 12,5 liter. Penelitian ini dilaksanakan dengan variasi konsentrasi amonia nitrogen, yaitu 1, 2, 3, 4, dan 5 mg NH3-N/l. Selama penelitian dilakukan pengamatan terhadap parameter temperatur, pH, DO, COD, VSS, TAN, nitrit, dan nitrat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyisihan amonia nitrogen hanya terjadi pada 4 hari pertama reaktor beroperasi dengan efisiensi penyisihan berkisar antara 8.19% – 25.74%. Selama reaktor beroperasi tidak terjadi akulumulasi nitrit. Selain itu, diperoleh nilai parameter kinetika μm sebesar 0,038 hari1 dan Ks sebesar 0,189 mg/l. Laju penyisihan amonia nitrogen mengikuti orde reaksi satu dengan konstanta laju reaksi (k) berkisar antara 0,022 – 0,0748 hari-1 sedangkan laju pembentukan nitrat mengikuti orde reaksi nol dengan konstanta laju reaksi (k) berkisar antara 2,9388 – 3,2977 hari-1.