digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Aplikasi metode experimental design untuk menentukan parameter ketidakpastian statik dan dinamik ditunjukkan pada studi ini. Suatu lapangan gas ABC yang baru dikembangkan dipilih sebagai obyek studi. Keterbatasan data, kesalahan pengukuran, perbedaan metode interpretasi serta asumsi yang digunakan menyebabkan ketidakpastian dinamik berupa produksi gas kumulatif. Karakteristik lapangan ABC yang berbeda dari lapangan-lapangan migas sekitarnya menambah ketidakpastian itu sendiri. Dengan mengetahui parameter-parameter ketidakpastian statik dan dinamik, diharapkan operator dapat menentukan strategi produksi yang optimum. Studi ini menerangkan aplikasi experimental design dengan tipe desain two level fractional factorial dan metode Plackett-Burman. Langkah studi ini adalah : (1)identifikasi parameter ketidakpastian dan intervalnya; (2) Desain eksperimen ; (3) Melakukan eksperimen dengan menggunakan simulasi reservoir; (4) analisa hasil dan buat persamaan proxy multivariabel ; (5) validasi persamaan dan prediksi distribusi produksi kumulatif gas ; (6) Optimalisasi produksi dengan menerapkan beberapa skenario produksi.Hasil studi menunjukkan bahwa parameter ketidakpastian statik yang signifikan adalah GRV, NTG,dan PHIE. Untuk ketidakpastian dinamik, parameter yang signifikan adalah statik, kv/kh, permeabilitas multiplier, dan Sgr. Faktor perolehan basecase adalah 24%. Optimalisasi produksi dilakukan dengan menambah 4 sumur deliniasi, menambah 4 sumur deliniasi + menurunkan tekanan kompressor MP, menambah 4 sumur deliniasi + menurunkan tekanan kompressor LP dengan faktor perolehan berturut-turut adalah 81%,86% dan 91%.