Perpustakaan Digital ITB

Material kelas baru Al-Foam memiliki densitas yang rendah dengan kekakuan yang tinggi. Kombinasi unik sifat tersebut menjadikan Al-Foam berpotensi untuk aplikasi struktur ringan, penyerap energi impak, pengatur panas, hingga peredam getaran. Sebagai salah satu metal foam, Al-Foam saat ini masih dalam tahap pengembangan dan penelitian dan belum familiar di kalangan engineer. ALPORAS sebagai Al-Foam rongga tertutup diproduksi oleh Sinko Wire Co Japan, secara batch casting dengan basis komposisi Al-Ca dan agen foaming TiH2. Karakterisasi dimulai dengan mengukur densitas dan densitas relatif. Kontur permukaan di-scan, dipersiapkan untuk analisis citra menggunakan Optimas 6.1 untuk menghitung diameter rata-rata rongga atau sel. Mikroskop optik digunakan untuk melihat morfologi dinding rongga dan permukaan rongga. Pengamatan mikrostruktur dan analisis komposisi menggunakan SEM dan EDS. Uji kekerasan dengan menggunakan Hardness Vickers. Untuk melihat perubahan E dilakukan loading-unloading pada uji kompresi kedua dengan laju pembebanan 0.08 mm/s pada strain 2%, 5%, 10%, dan 35% lalu berhenti pada strain 75%. Kemudian mengukur ζys, ζpl, εD. Energi yang diserap diukur dari uji kompresi pada eksperimen pertama. Hasil pengukuran displacement pada strain 0.1 (5 mm) oleh Material Testing Machines dibandingkan dengan pengukuran dial gage 10 μm, dengan merubah video dengan 28 FPS menjadi 3524 buah gambar untuk dilakukan analisis gambar. Video uji kompresi untuk melihat arah slip dan deformation band pada sel. Kemudian dilakukan analisis densitas relatif dan hubungannya terhadap sifat-sifat. Hasil pengukuran dan analisis menunjukkan Alporas memiliki densitas 0.41 gr/cm3, densitas relatif 0.15 yang menunjukkan Al-Foam sangat potensial untuk aplikasi struktur ultralight. Diameter rata-rata rongga 2.43 mm, kekerasan 25 HVN, laju regangan 1.6%/s, E 0.16 GPa, ζys 1.59 MPa, strain densifikasi 0.74. E meningkat 110% pada pembebanan ulang strain 35%. Energi yang diserap 19.95 KJ per cm3. Kekuatan relatif Al-Foam merupakan fungsi densitas relatif. Pengukuran displacement dengan dial gage memberi nilai E yang lebih besar 78.88%, dan dari analisis video terjadi deformation band dan arah slip band 45o.