Lapangan Bravo merupakan perangkap struktur antiklin tersesarkan yang dikontrol oleh 4 sesar normal yang membentuk sistem graben, terdiri dari sesar EF-1 (sayap graben timur), WF-1 (sayap graben barat) dan 2 sesar antitetik graben tengah yaitu sesar CF-1 dan WF-1 Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi distribusi sekatan sesar pada 4 sesar utama tersebut untuk interval Middle dengan menerapkan metode statik
yaitu parameter SGR (shale gouge ratio) dan parameter kapasitas sekatan lainnya seperti permeabilitas zona sesar (Kf) dan ambang beda tekanan antar segmen (threshold pressure). Batas sekatan ini ditentukan berdasarkan analisis konektivitas reservoir terintegrasi dengan parameter tekanan, produksi, serta evolusi kontak fluida. Parameter kehilangan lumpur signifikan dan data
penurunan tekanan tanpa produksi dari beberapa sumur yang menembus bidang sesar tersebut dipakai sebagai kalibrasi dalam penentuan batas sekatan tersebut. Sekatan sesar di Lapangan Bravo secara umum lebih dikontrol oleh distribusi litologi dan tipe endapan dibandingkan besaran throw. Reservoir yang kontak
terhadap serpih umumnya akan tersekat, sementara reservoir kontak terhadap reservoir dapat bersifat bocor maupun tersekat. Hasil studi membuktikan adanya orientasi perubahan batas sekatan sebagai berikut:
- Orientasi lateral mengindikasikan bahwa sesar bagian barat mempunyai batas sekatan dengan nilai SGR lebih tinggi (kemungkinan bocor lebih tinggi) dibandingkan dengan sesar bagian timur. Hal ini berkaitan dengan distribusi sedimen yang menghalus dari arah proximal menuju distal.
- Orientasi vertikal mengindikasikan bahwa interval bagian atas mempunyai probabilitas bocor lebih tinggi dibandingkan interval bawah. Hal ini berkaitan dengan pola sekuen regresif sepanjang interval studi Middle yang merubah paleogeografi dari lingkungan prodelta-delta front menjadi delta plain hingga sistem fluvial.
Hasil penelitian ini dapat bermanfaat sebagai masukan koreksi pemodelan reservoir, managemen pengelolaan reservoir hingga strategi pengembangan Lapangan Bravo ke depan.