digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Pusat Kebudayaan Jepang merupakan suatu fasilitas yang secara khusus mewadahi aktivitas kebudayaan Jepang yang berfungsi sebagai pusat informasi dan pengenalan budaya kepada masyarakat umum. Fasilitas ini juga berfungsi sebagai sarana menjalin persahabatan dan saling pengertian antara komunitas warga Negara Jepang atau keturunan dengan masyarakat Indonesia yang tertarik pada kebudayaan Jepang. Judul kasus Tugas Akhir yang diambil penulis adalah Pusat Kebudayaan Jepang. Lokasi perancangan berada di Jl. Cikini Raya, Jakarta. Luas bangunan 4658 m2 di atas lahan perancangan seluas 8600 m2. Perancangan mencakup fasilitas komersial, fasilitas pendidikan nonformal termasuk fasilitas workshop kebudayaan tradisional, fasilitas yang mewadahi hobi dan minat. Status kasus adalah fiktif. Permasalahan kasus pada dasarnya ialah bagaimana merancang bangunan yang merepresentasikan/ mensuasanakan Jepang, mengolah elemen eksterior dan interior yang menggambarkan bangunan berciri kebudayaan Jepang. Hasil rancangan berupa gambar perancangan arsitektur Pusat Kebudayaan Jepang gambar sketsa, dan maket studi.