digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Interpretasi data anomali medan magnetik dapat dilakukan dengan pemodelan inversi dalam domain ruang 2-dimensi. Dalam tugas akhir ini data sintetik diinversi menggunakan Metode Levenberg-Marquardt yang telah dimodifikasi. Modifikasi sistem inversi ini dilakukan pada pembatasan nilai faktor redaman dan penambahan minimisasi aspek roughness. Pemodelan inversi ini menghasilkan hasil model inversi yang lebih interpretatif dan realistis daripada Metode Levenberg-Marquardt biasa. Namun pemodelan ini juga masih menghasilkan ambiguitas kedalaman. Parameter roughness yang diaplikasikan dapat membantu proses inversi mencapai kekonvergenan dan dapat optimal dengan nilai pengali tertentu. Untuk pengembangan lebih lanjut, pemodelan inversi ini dapat ditambahkan lagi dengan constraint agar ambiguitas dapat teratasi.