digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2013 TA PP AHMAD RAFI 1.pdf
PUBLIC Ena Sukmana

Kondisi atmosfer wilayah Papua dipengaruhi oleh osilasi iklim di Samudera Pasifik. Variabilitas interannual di Papua erat kaitannya dengan fenomena El Niño/Southern Oscillation (ENSO). Faktor lokal yang kuat membentuk tipe hujan di wilayah Papua menyebabkan terjadinya variasi respon terhadap osilasi di Samudera Pasifik. Penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan respon tipe hujan di wilayah Papua pada tahun 1950 – 2007 dengan menganalisis perubahan yang terjadi pada tipe hujan saat kondisi ENSO. Hasil yang diperoleh adalah adanya perbedaan yang jelas antara respon yang diberikan oleh variasi tipe hujan monsunal dan variasi tipe hujan ekuatorial. Variasi tipe hujan ekuatorial memberikan nilai perubahan yang jauh lebih besar dibandingkan dengan variasi tipe hujan lainnya terutama pada bulan Mei-Oktober yang rata-ratanya mencapai 52,6 mm, hal ini didukung oleh pola angin utama yang didominasi oleh angin tenggara. Variasi tipe hujan monsunal memberikan nilai perubahan yang paling kecil dengan rata-rata 23,6 mm. Pengaruh ENSO terhadap curah hujan di Papua juga bervariasi terhadap kondisi geografis, dimana wilayah dataran rendah selatan sangat dipengaruhi oleh ENSO.