digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Pemerintah daerah memerlukan pengelolaan keuangan yang baik, agar kinerja dan efisiensinya bisa terjaga, khususnya pada sisi belanja pembangunan. Oleh karena itu diperlukan adanya e-Controlling, yaitu sistem informasi yang mampu berfungsi sebagai tools untuk perencanaan belanja, pengendalian dan monitoring pelaksanaan belanja anggaran tersebut. Pada sistem informasi e-Controlling ini, setiap satuan kerja pemerintah daerah merencanakan belanja anggarannya dalam bentuk paket-paket pengadaan. Pada tiap paket tersebut ditentukan metode pengadaannya, tanggal rencana pengadaan, tanggal rencana kontrak, tanggal selesai pengadaan, besarnya anggaran yang dipakai, dan rencana termyn-termyn pembayarannya. Dari rencana tersebut maka pada setiap periode monitoring, dilakukan update kemajuan pelaksanaan belanja pembangunan, misalnya di tiap akhir bulan. Pada monitoring ini, dilakukan wawancara dan peninjauan lapangan jika diperlukan, lalu hasil informasi kemajuan pekerjaan diinputkan ke dalam sistem. Progress fisik, progress keuangan dan masalahmasalah yang muncul pada pelaksanaan bisa langsung diinputkan ke dalam sistem, untuk kemudian bisa dipakai bahan pengendalian dan evaluasi kinerja satuan kerja terkait belanja pembangunan. Melalui perencanaan termyntermyn pembayaran, maka dapat digambarkan kurva-S kegiatan satuan kerja selama setahun, dan dapat dibandingkan antara rencana dan realisasinya. Dari data ini bisa diukur sejauh mana kemampuan dan kinerja satuan kerja pemerintah daerah dalam merencanakan dan melaksanakan paket-paket pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya. Dari sisi finansial, maka satuan kerja pendapatan dan keuangan daerah dapat lebih mudah mempersiapkan dana-dana yang diperlukan per bulannya karena data tersebut sudah bisa direncanakan dan dapat dilihat secara lebih mudah lewat sistem e-Controlling ini.