digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Setiap sistem yang memiliki kemampuan untuk bergetar (termasuk air) pasti memiliki frekuensi natural. Ketika sistem tersebut diganggu dengan gangguan yang memiliki frekuensi sebesar frekuensi natural sistem, maka akan terjadi resonansi. Resonansi diindikasi oleh amplitudo getaran yang semakin membesar. Pada tugas akhir ini, akan dibahas resonansi pada air di basin. Dari persamaan air dangkal linier diperoleh frekuensi natural sistem yang sesuai dengan kondisi wadah. Skema numerik yang digunakan untuk menyelesaikan persamaan air dangkal linier ini adalah skema konservatif finite volume berdasarkan grid staggered. Dengan menggunakan skema non disipatif ini, kita bisa mensimulasikan resonansi yang sempurna di closed basin maupun semi-closed basin. Simulasi resonansi juga dilakukan pada model persamaan air dangkal dua lapis dengan densitas air yang berbeda, dimana lapisan atas lebih kecil densitasnya.