Dunia perbankan menjadi salah satu indikasi kesehatan perekonomian suatu negara. Namun, stabilitas perbankan dipengaruhi banyak risiko, salah satunya adalah risiko
kredit. Dalam tugas akhir ini, analisis kelayakan nasabah dilakukan menggunakan Generalized Linear Model (GLM) dengan fungsi link logit dan dengan menggunakan Information Value (IV). Penaksiran parameter model GLM dalam tugas akhir ini
dilakukan menggunakan metode Fisher Scoring. Dengan model kelayakan nasabah, dapat diprediksi peluang seorang calon nasabah akan mengalami gagal bayar, sehingga dengan model tersebut dapat ditentukan apakah aplikasi kredit yang diajukan nasabah ditolak atau diterima. Dalam tugas akhir ini, dilakukan studi kasus terhadap data aplikasi kredit Bank XYZ. Dengan tingkat signifikansi 5%, model kelayakan nasabah menggunakan GLM dengan fungsi link logit menunjukkan bahwa jenis kelamin berpengaruh terhadap
peluang gagal bayar nasabah dengan nasabah laki-laki mempunyai peluang gagal bayar lebih besar dibandingkan nasabah perempuan. Dengan tingkat signifikansi 5%, model kelayakan nasabah menggunakan GLM dengan fungsi link logit dan dengan menggunakan Information Value menunjukkan bahwa jenis kelamin nasabah, besar penghasilan, lama bekerja, jenjang pendidikan dan jumlah kartu kredit yang dimiliki nasabah berpengaruh terhadap peluang gagal bayar nasabah.