Seiring dengan terus menurunnya produksi minyak, masyarakat dunia mulai mengembangkan sumber energi gas alam. Dalam memproduksikan gas alam, sering terbentuk cairan kondensat di lubang sumur yang dapat menghambat laju alir gas dan disebut sebagai faktor skin. Kondensat ini terbentuk karena penurunan tekanan sampai di bawah tekanan embun dari gas itu sendiri. Skin ini mengganggu laju alir konstan gas yang merupakan kebutuhan. Pada makalah ini, dengan menggunakan metode simulasi fluida komposisional, ditentukan hubungan antara skin yang terdiri dari skin damaged dan condensate blockage dengan lama laju alir plateau yang dapat dicapai oleh suatu reservoir gas kondensat.