digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2008 TA PP MUHAMMAD REZA FEBRIANSYAH 1.pdf


Salah satu usaha untuk meningkatkan perolehan minyak adalah dengan metode EOR (Enhanced Oil Recovery), metode ini digunakan untuk meningkatkan faktor perolehan minyak dengan cara memperbaiki pendesakan dan efisiensi penyapuan volumetrik. Surfaktan merupakan suatu bahan yang biasa digunakan untuk diinjeksikan ke dalam sumur. Surfaktan merupakan suatu zat aktif yang dapat membantu menurunkan tegangan permukaan antara minyak dengan air formasi serta dapat membantu menurunkan saturasi minyak yang terjebak dalam pori-pori batuan. Konsentrasi surfaktan yang digunakan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan dari proses injeksi yang dilakukan. Temperatur reservoir yang bervariasi juga mempengaruhi keberhasilan dari proses injeksi. Hal ini berkaitan langsung dengan sifat kebasahan (wettability) dari surfaktan dengan dinding pori-pori reservoir. Dalam percobaan ini digunakan dua jenis surfaktan yaitu surfaktan Nonionic-14A dan Anionik-17B dengan lima konsentrasi yang berbeda serta pada tiga suhu yang berbeda. Percobaan dilakukan pada suatu pipa kapiler dalam hal ini Oswald Viscometer dengan dua diameter kapiler yang berbeda. Hasil percobaan menunjukkan adanya perbedaan waktu alir pada tiap percobaan, larutan surfaktan memiliki konsentrasi kritis dimana pada kondisi tersebut waktu alirnya paling singkat. Dari studi ini juga dapat dilihat bahwa penambahan konsentrasi surfaktan dapat mengubah sifat wettability dinding pipa kaca. hal ini menunjukkan bahwa konsentrasi dan temperatur berpengaruh terhadap efisiensi penggunaan surfaktan.