2007 TA PP TEGUH TAUFIK 1-COVER.pdf
2007 TA PP TEGUH TAUFIK 1-BAB1.pdf
2007 TA PP TEGUH TAUFIK 1-BAB2.pdf
2007 TA PP TEGUH TAUFIK 1-BAB3.pdf
2007 TA PP TEGUH TAUFIK 1-BAB4.pdf
2007 TA PP TEGUH TAUFIK 1-BAB5.pdf
2007 TA PP TEGUH TAUFIK 1-PUSTAKA.pdf
Korosi dikenal secara luas sebagai perusakan logam akibat reaksi dengan lingkungan. Lebih dari 30% diantaranya disebabkan oleh mikroorganisme (microbial induced corrosion). Pada umumnya korosi mikrobiologis tersebut diakibatkan oleh aktivitas bakteri pereduksi sulfat (sulfate reducing bacteria atau SRB).
Natrium Hipoklorit merupakan senyawa yang mampu menghambat metabolisme mikroorganisme, atas dasar itulah tidak jarang senyawa ini digunakan sebagai inhibitor korosi mikrobiologis.
Penelitian ini dilakukan untuk mempelajari efektivitas senyawa Natrium Hipoklorit (NaOCl) sebagai inhibitor korosi mikrobiologis baja yang diakibatkan oleh sulfate-reducing bacteria (SRB). Untuk mencapai tujuan tersebut, penelitian akan dilakukan dengan pengukuran laju korosi mikrobiologis baja dalam air laut alami yang mengandung SRB dan penentuan populasi SRB dalam media perendaman.