Perpustakaan Digital ITB

Tugas akhir ini mengambil kasus proyek perancangan Dayah sebagai Pusat Penitipan Yatim Piatu di Kota Banda Aceh. Latar belakang kasus proyek ini adalah banyaknya jumlah anak-anak yatim piatu akibat dari bencana alam gempa dan tsunami yang terjadi akhir Desember 2004 di Aceh. Anak-anak yatim piatu yang akan dijadikan santri di dalam fasilitas ini berjumlah lebih kurang 480-500 orang anak, dengan rincian 320 orang anak laki-laki dan 160 orang anak perempuan. Sebagai sebuah pesantren, maka anak-anak tersebut akan dididik dengan pendidikan keagamaan. Selain itu, fasilitas ini juga mewadahi kegiatan-kegiatan yang dapat menunjang kemandirian para santri, sehingga mereka tidak selamanya harus bergantung kepada bantuan yang diberikan oleh pihak lain.Adapun tema yang diambil dalam perancangan dayah tersebut adalah transformasi arsitektur tradisional Aceh. Tujuan dipilihnya tema tersebut adalah untuk mewujudkan fisik arsitektur yang mencitrakan arsitektur tradisional Aceh dan menciptakan suasana gampong (kampung) Aceh di dalam pesantren. Transformasi dilakukan dengan menterjemahkan pola perkampungan ke dalam pola baru sesuai dengan kebutuhan dayah yang dirancang. Konsep bangunan pun diadopsi dari bentuk dan simbol arsitektur tradisional yaitu rumoh Aceh dan meunasah dan diterjemahkan pula ke dalam fungsinya yang baru.